Pages

Selasa, 13 Juli 2010

Keajaiban theknologi seluler


Pernahkah anda merasa kebingungan saat ketinggalan handphone di rumah? Atau,pernahkahanada merasa kerepotan saat akan menghubungi relasi Anda ketika pulsa di handphone habis? Oh ya,coba tengok pulsa daftar belanja Anda setiap bulan. Adakah pulsa handphone menjadi salah satu barang yang anda beli? Kalau jawaban Anda iya, Anda tidak sendiri.Banyak orang yang kinimerasakan hal yang sama. Bingung saat handphone ketinggalan dan menghabiskan ribuan bahkanratusan ribu untuk beli pulsa perbulan,kini adalah hal suatu yang biasa.
Tak jarangorang justru merasa lebih bingung saat handphone-nya ketinggalan dari pada ketinggalan dompetnya. Bahkan, tahukah Anada,kini sampe muncul usaha jasapengambilan handphone yang ketinggalan? Tak usah heran. Sebab, manfaat handphone kini memang tak sekedar sebagai alat komunikasi belaka. Handphone saat ini sudah menjadi kebutuhan primer. Coba tengok se keliling Anda. Mulai dari anak kecil,remaja,pengusaha,sopir,hingga bermacam profesi lainya seolah tak bisa lepas dari benda se ukuran genggam tangan ini.
Fungsinya kini tak sekedar sebagai sarana bicara dan kirim pesan, membuat banyak orang merasa handphone sudah menjadi bagian penting dari keseharianya.Selainbisa untuk merekam momen penting dengan fasilitas kamera, handphone juga bisa jadi sarana hiburan baik untuk bermain game dan bahkan menonton film. Belum lagi, bila melihat perkembangan zaman. Hnadphone kini juga bisa di manfaatkan untuk melakukan transaksi perbankan dengan sms banking.Ke depan,orang pun akan bisa langsung bercakap-cakap seolah berhadapan langsung dengan lawan bicaranya, layaknya di film-film,hanya dengan sarana handphone.
perkembangan handphone memang terhitung dahsyat. Sebagian dari perkembangan theknologi, handphone tumbuh sangat pesat melebihi pertumbuhan theknologi lainya.Coba simak data hasil penelitian berikut ini.Ternyata untuk mencapai pertumbuhan 50 juta pemakai,masing-masing theknologi mempunyai rekornya sendiri-sendiri.Dan, coba tebak,mana yang paling cepet mencapai jumlah 50 juta pemakai? yah,tebakan anada tidak meleset.Handphone  menjadi jawaranya. Kalau telepon membutuhkan waktu 74 tahun untuk mencapai 50 juta pengguna, radio 38 tahun, televisi 13 tahun, komputer 16 tahun,
internet world wide 4 tahun,handphone atau telekomunikasi seluler hanya perlu waktu kurang dari 2 tahun!
Di Indonesia sendiri, perkembanganya pun tak kalah dahsatnya. Coba tengok fakta berikut. Ternyata berdasar penelitian yang di lakukan oleh ITU, sebuah lembaga dunia yang mengenai masalah telekomunikasi,terungkap fakta bahwa pertumbuhan pengguna seluler di indonesia termasuk di kawasan tertinggi di Kawasan ASIA. pertumbuhanya mencapai 74,6%, mengalahkan negara yang lebih maju seperti Singapura dan Cina. 
tak perlu heran. Fakta itu memang nyata. Sebab kalu di tengok ke sekeliling kita,handphone atau ponsel ini sudah dimiliki oleh sebagian keluarga kelas menengah ke atas .
Tak cukup satu,bahkan,ada pula satu orang yang memegang lebih dari satu alat komunikasi ini.
Melihat perkembangan itu, lantas apa yang bisa kita petik? Apakah kita hanya menjadi penggunanya penikmat dan ke ajaiban theknologi seluler ini?
 Kalau iya, alangkah sayangnya.Sebab,kalau melihat perkembangan yang ada, peluang untuk mendapatkan ke untungan di bisnis ini sangat terbuka. Mulai dari jualan voucer,jualan aksesoris,hingga ke tetek bengek lainya seperti tempat handphone atau tali gantungan, dapat menjadi bukti bahwa peluang menggeluti bisnis ini sangat menggiurkan.
Mau bukti lainya? Coba liat di sekeliling Anda.Kini banyak bermunculan konter penjualan aneka kebutuhan handphone kan? Dan uniknya, walau munculan munculan konter baru.Apaartinya itu? Itu menandakan,peluang untuk meraih ke untungan dengan bisnis handphone  masih terbuka lebar.Sekali lagi saya tegaskan, peluang bisnis seluler ini masih terbuka lebar. Jadi, kenapa tidak mencoba dari sekarang?

3 komentar:

  1. hp ketinggalan klu bisa diambil/ditemukan gak masalah,tapi klu di dalam ada isinya seperti Ariel gimana bingungkan !! he he , salam kenal

    BalasHapus
  2. Harus jeli pilih operator. Saya bersyukur tinggal di dekat BTS salah satu provider murah, meriah. Hanya butuh Rp 50.000 untuk 45 hari internet (unlimited) & gratis telpon sesama provider, kalo kagak sama operatornya, kagak bakalan saya telpon.

    BalasHapus
  3. @suwune >> waduhh lebh bahaya tuhh,, musti extra hati2 kalo megang hp yang ada isinya penting!!


    @vini vidi vucinic >> keren tuhh,, boleh donk q ikutan??

    BalasHapus